Keterangan gambar: (Joey/DDD) Janji akan Mengembalikan di Bulan Juli, Puluhan Orang Tua Penerima Manfaat Tagih Janji Pengelola PIP SDN Kalapa Dua. |
DAR DER DOR | CIKALONGKULON - Puluhan orang tua penerima manfaat tagih janji pengelola Program Indonesia Pintar (PIP) di satuan pendidikan SDN Kalapa Dua, yang berada di Kp. Cibodas Desa Majalaya Kecamatan Cikalongkulon Kabupaten Cianjur. Jumat (15/8/2025).
Hasil penelusuran awak media, sebelumnya diketahui puluhan orang tua penerima manfaat program Indonesia pintar datang ke SDN Kalapa Dua, mempertanyakan bantuan PIP yang seutuhnya belum diterima oleh penerima manfaat.
" Sebelumnya pada hari Jumat, 23 Mei 2025, kami pernah mendatangi SDN Kalapa Dua, selaku pengelola PIP di satuan pendidikan, kami mempertanyakan, mengapa penerimaan bantuan PIP, dengan yang tercatat di aplikasi sipintar tidak berkesesuaian," jelas EN perwakilan orang tua penerima manfaat, Kamis (14/8/2025).
" Kami tidak mengerti kok bisa seperti itu, makanya di bulan Mei kemarin kami kompak datang ke sekolah mempertanyakannya," imbuhnya.
Ia juga menjelaskan, keluhan orang tua penerima manfaat PIP pada waktu bulan mei tersebut, keluhannya bervariatif, ada yang tercatat di sipintar 4 tahun berturut-turut mendapat bantuan PIP, namun yang diterima baru 2 kali, ada yang 2 kali, baru terima 1 kali.
" Artinya keluhan kami ini berbeda-beda, sesudah kami datangi pihak sekolah, dan kami sampaikan semua keluhan kami, hasilnya pihak SDN Kalapa Dua akan mengembalikan, katanya tunggu saja sampai akhir bulan Juli, kami tunggu dari bulan Mei hingga sekarang pertengahan bulan Agustus belum ada juga informasi dari pihak sekolah, makanya mempertanyakan lagi," terang EN.
Berapa orang yang datang ke SDN Kalapa Dua waktu tanggal 23 Mei 2025? tanya awak media.
" Banyak Pak, 30 han mah sigana langkung da ngaraleut harita teh," jawabnya dalam bahasa sunda.
Hal senada disampaikan AM, orang tua penerima manfaat (Nama jelas ada di redaksi).
"Leres bapak murangkalih abdi ge sami sakola di SDN Kalapadua tapi duka iraha bade dibayaranna ku pihak sakola teh, ari nguping mah saurna Juli bade diberesanna, tapi dugika ayeuna ge da teu acan, duka kumaha ieu teh?," timpalnya.
Selanjutnya awak media mendatangi SDN Kalapa Dua untuk mengkonfirmasi Kepala Sekolah guna menyampaikan kembali keluhan orang tua penerima manfaat PIP, tapi sayang yang bersangkutan sedang berada diluar, awak media diterima oleh Rofy operator sekolah.
" Sebetulnya penerima manfaat PIP sudah tersalurkan, tapi kebanyakan warga mempertanyakan kembali yang punya saya belum cair ada yang 1 kali ada juga yang 2 kali, tapi pas di buktikan sama bukti fisik ternyata tandatangan nya tandatangan penerima manfaat," bantahnya Rofy menjawab keluhan orang tua penerima manfaat.
Disinggung awak media, terkait keluhan orang tua penerima manfaat, yang merasa haknya belum mereka terima seutuhnya, Rofy buka suara:
" Kemarin sudah ada rapat dengan pimpinan dan rekan guru, yang belum tersalurkan akan secepatnya di salurkan perbulan ini Agustus 2025," jawabnya.
" Pihak sekolah akan bertanggungjawab, dan kepala sekolah juga bersama dewan guru dengan cara berpatungan dan akan secepatnya di bereskan di akhir bulan Agustus 2025," pungkasnya.
(Joey)
Social Header